Menjaga Kesehatan Saat Kerja Malam
Tidak semua dari ADers memiliki rotasi aktivitas yang normal, yaitu bekerja/beraktivitas di siang hingga sore hari, lalu beristirahat di malam hari. Beberapa dari ADers memiliki pekerjaan yang mengharuskan untuk tetap terjaga di malam hari.
Dilansir dari Citacinta, sebuah penelitian di University of Surrey mengungkapkan bahwa, mengganti jam tidur dari malam ke siang hari bisa mengganggu fungsi gen tubuh. Padahal, gen mengatur produksi protein di dalam tubuh yang mengatur sinyal kimia, hormon, dan fungsi biologis di tubuh.
Jika hal tersebut ‘dikacaukan’ tentu dapat mengganggu kesehatan tubuh ADers. Tenang, ada beberapa tips yang dapat ADers lakukan untuk tetap fit saat melakukan pekerjaan di malam hari dari dari Tracey Marks, M.D, psikoterapis sekaligus penulis buku Master Your Sleep:
1. Bantu dengan kafein
Saat bekerja shift malam, sah-sah saja bagi ADers untuk minum kafein, asalkan tidak berlebihan, tidak lebih dari 200 mg. Lalu, putar musik yang bisa menambah semangat kerja.
2. Tidur sejenak
Sebelum menjalankan shift malam, cobalah tidur sejam atau dua jam dalam keadaan gelap. Setelah bangun, gunakan terapi cahaya, yaotu dengan menyalakan lampu kamar selama 15-30 menit untuk menyegarkan tubuh.
3. Adaptasi di hari pertama
Bagaimana jika ADers libur satu minggu dan jalan-jalan bersama dengan pasangan, keluarga, atau sahabat? Cobalah terjaga sehari penuh di hari pertama sebelum beralih ke jam tidur malam seperti orang lainnya. Dengan begitu tubuh bisa menyesuaikan beraktivitas di hari terang sekaligus tetap terjaga di malam hari. Kemudia barulah ke esokan harinya ADers tidur di malam hari.
4. Hindari ganti jadwal
Di hari libur, usahakan untuk tetap menjalankan rutinitas yang sama, tidur di siang hari dan beraktivitas di malam hari. Tujuannya adalah agar tubuh tidak kaget dengan pergantian jadwal, plus mencegah sistem kerja gen terganggu.
0 Response to "Menjaga Kesehatan Saat Kerja Malam"
Posting Komentar